Penerapan Yellow Box Junction di Indonesia

0
(0)

Yellow Box Junction bukan sekadar kotak kuning di persimpangan, melainkan solusi rekayasa lalu lintas untuk mencegah blocking intersection. Dengan marka ini, arus kendaraan tetap lancar, pengendara lebih disiplin, dan risiko kemacetan berkurang signifikan. catinpaint.co.id sebagai penyedia jasa marka jalan profesional melaksanakan setiap pengecatan sesuai standar Kementerian Perhubungan untuk memastikan pesan visual terlihat jelas dan keselamatan pengguna jalan tetap terjaga.

yellow box junction

Ahli rekayasa lalu lintas merancang setiap garis di jalan sebagai hasil perhitungan teknis untuk menjaga kelancaran arus kendaraan. Pemerintah kota besar di Indonesia semakin sering menerapkan Yellow Box Junction (YBJ) sebagai inovasi rekayasa lalu lintas. Kami di catinpaint.co.id, sebagai penyedia jasa marka jalan, menyaksikan langsung bagaimana marka ini mengurai kemacetan dan mencegah kekacauan di persimpangan.

Pengertian Yellow Box Junction

Jika Anda pernah terjebak macet di persimpangan besar, besar kemungkinan penyebabnya adalah blocking intersection. Situasi ini muncul ketika kendaraan nekat masuk ke simpang meski jalur keluar masih tertutup, sehingga kendaraan dari arah lain tidak bisa melintas. Fenomena seperti ini sering terjadi pada jam sibuk dan bisa berkembang menjadi kemacetan total hanya dalam hitungan menit. Yellow Box Junction hadir untuk mencegah kekacauan tersebut dengan cara sederhana: melarang kendaraan berhenti di dalam kotak kuning. Dengan disiplin mematuhi marka ini, pengendara sebenarnya ikut menjaga kelancaran arus lalu lintas bersama-sama. Inilah bukti bahwa keselamatan dan ketertiban lalu lintas bisa dimulai dari ketaatan pada satu kotak kuning di jalan.

Yellow Box Junction adalah marka berbentuk kotak berwarna kuning dengan pola diagonal di area persimpangan. Marka ini berfungsi sebagai zona larangan berhenti dengan melarang kendaraan berhenti di dalam kotak, kecuali jika arah yang dituju benar-benar kosong

Baca Juga :   Kenali Marka Garis Membujur Serta Jenis Marka Lainnya

Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan serta Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 34 Tahun 2014 menetapkan Yellow Box Junction sebagai bagian dari marka jalan. Kedua regulasi ini menegaskan bahwa pengendara wajib mematuhi marka jalan sebagai rambu lalu lintas non-verbal.

Dalam perspektif rekayasa lalu lintas, Yellow Box Junction membantu mengurangi intersection delay atau tundaan di simpang bersinyal, sekaligus menekan risiko blocking intersection yang sering menjadi biang kemacetan.

Fungsi Yellow Box Junction

fungsi yellow box junction

Blocking intersection terjadi ketika kendaraan memaksa masuk ke persimpangan meski ruang keluar belum tersedia, sehingga menutup jalur kendaraan dari arah lain. Fenomena ini umum terjadi di kota besar saat jam sibuk, dan sering berujung pada kemacetan total (gridlock).

Yellow Box Junction hadir sebagai solusi teknis. Fungsinya antara lain:

  • Mengatur arus lalu lintas: kendaraan hanya boleh masuk simpang jika lajur keluar benar-benar kosong.
  • Mengurangi konflik antar arah: mencegah tabrakan ringan akibat pengemudi saling berebut ruang.
  • Meningkatkan kapasitas simpang: arus kendaraan tetap bergerak lancar karena tidak ada titik yang tertutup.
  • Meningkatkan keselamatan: area persimpangan tetap steril dari kendaraan yang berhenti mendadak.

Dari pengalaman kami di lapangan, pengecatan YBJ harus memperhatikan standar dimensi, tebal cat, dan material reflektif agar terlihat jelas siang maupun malam. Tanpa kualitas teknis yang baik, pesan marka ini bisa hilang dan fungsinya menjadi tidak maksimal.

Contoh Penerapan Yellow Box Junction di Kota Besar di Indonesia

Beberapa kota besar di Indonesia sudah menerapkan Yellow Box Junction di titik-titik strategis, terutama pada persimpangan padat lalu lintas.

  • Jakarta menerapkan ini di Jalan MH Thamrin, Sudirman, dan simpang utama lain. Marka ini mencegah kendaraan menutup arus silang sehingga bottleneck bisa dihindari.
  • Surabaya memasang YBJ di simpang sekitar pusat perdagangan, terminal, dan kawasan industri. Penerapan ini menjaga arus kendaraan tetap lancar meski volume lalu lintas tinggi.
  • Bandung menempatkan YBJ di kawasan pusat kota, terutama di simpang dengan kepadatan tinggi. Marka ini mengurangi risiko gridlock saat jam sibuk dan meningkatkan keteraturan lalu lintas.
  • Medan menerapkan YBJ di simpang dekat pasar besar dan jalur angkutan umum. Penerapan ini mengatur pergerakan kendaraan dan meminimalkan konflik antar-arah.
Baca Juga :   Warna Marka Jalan: Jenis-Jenis dan Artinya

Di lapangan, kami melihat langsung bagaimana efektivitas marka ini. Di simpang yang memiliki YBJ dengan kualitas cat jelas dan reflektif, pengendara lebih disiplin berhenti sebelum kotak, sehingga lalu lintas lebih tertib. Sebaliknya, jika cat sudah pudar, fungsinya melemah karena pesan visual tidak lagi terbaca.

Yellow Box Junction mengatur arus kendaraan, mencegah blocking intersection, dan meningkatkan keselamatan di persimpangan. Sebagai penyedia jasa marka jalan, catinpaint.co.id berkomitmen menghadirkan marka dengan standar teknis terbaik, mulai dari material cat hingga metode aplikasinya. Kami percaya, di balik setiap garis kuning yang kami buat, ada harapan agar setiap perjalanan menjadi lebih aman dan lancar. ubah tulisan penutupnya agar jangan penutup

Apakah Catinpain membantu?

Klik bintang untuk menilainya!

Rating rata-rata 0 / 5. Jumlah suara: 0

Tidak ada suara sejauh ini! Jadilah yang pertama untuk menilai posting ini.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top